Langit Mengelam Angin Menderu

By orangemitrada - 4.1.20


Kita sama-sama suka hitam dan biru. Perpaduan warna senada. Cenderung monokrom selain putih dan abu-abu. Kalau di dunia tidak ada yang kebetulan, maka kita anggap saja sesuatu yang terjadi hari ini adalah takdir dari sesuatu yang telah mengalir. Jauh dan tidak terkendali sampai di mana muaranya.

Hanya saja aku masih tidak suka dengan wajah lugu milik gadis di dekat pintu. Dia bukan siapa-siapa tapi sungguh menjadi pengusik. Di balik tatapan lugunya entah kenapa banyak sekali tersimpan ragu yang terbaca dan bisa saja jadi belati yang akan menikam atau sekedar bulu halus yang terasa menggelitik.
Langit mengelam awan menderu, siapkah kita naik ke perahu?

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar